I.
JUDUL PRAKTIKUM
Warna Nyala Logam Alkali dan Alkali Tanah
II.
STANDAR KOMPETENSI
Memahami karakteristik unsure-unsur penting terdapatnya
di alam, pembuatan, dan kegunaannya
III.
KOMPETENSI DASAR
-
Mendiskripsikan sifat unsure
golongan tertentu
-
Berdasarkan percobaan
diharapkan siswa dapat menyebutkan warna khas dari senyawa logam tertentu
IV.
TUJUAN PRAKTIKUM
Mengamati dan menyebutkan reaksi nyala logam alkali dan
alkali tanah
V.
DASAR TEORI
Logam alkali adalah unsure-unsur
golongan IA (kecuali Hidrogen), yaitu Litium,
Kalium, Rubidium, Sesium , dan Fransium. Logam pada gol IA membentuk basa-basa
kuat yang larut air.
Sifat-sifat fisis
alkali :
|
sifat
|
Li
|
Na
|
K
|
Rb
|
Cs
|
|
Nomor
atom
|
3
|
11
|
19
|
37
|
55
|
|
Konfigurasi
elektron
|
[He] 2s1
|
[Ne] 3s1
|
[Ar] 4s1
|
[Kr] 5s1
|
[Xe] 6s1
|
|
Jari
– jari atom ,A
|
1,52
|
1,86
|
2,31
|
2,44
|
2,62
|
|
Jari
– jari ion , A
|
0,60
|
0,95
|
1,33
|
1,48
|
1,69
|
|
Titik
cair 0 C
|
181
|
97,8
|
63,6
|
38,9
|
28,4
|
|
Titik
didih 0 C
|
1374
|
883
|
774
|
688
|
678
|
|
Rapatan
, g/cm3
|
0,52
|
0,97
|
0,86
|
1,53
|
1,88
|
|
Energy
pengionan (pertama) Kj/mol
|
520
|
496
|
419
|
403
|
376
|
|
Energy
pengionan (kedua) Kj/mol
|
7298
|
4562
|
3051
|
2632
|
2420
|
|
Keelektronegatifan
|
1,0
|
0,9
|
0,8
|
0,8
|
0,7
|
|
Warna
nyala
|
Merah tua
|
kuning
|
ungu
|
Merah
|
biru
|
|
Potensial reduksi
standar , volt
|
3,04
|
2,71
|
2,92
|
2,92
|
2,92
|
Dari atas ke bawah ;-jari-jari atom bertambah
-massa
jenis bertambah
-titik
cair dan titik didih berkurang
-energi
pengionan dan keelektronegatifan berkurang
-potensial
electrode bertambah kec.litium
Sifat-sifat kimia
alkali :
-
Logam alkali golongan yang
paling reaktif
-
Hampir semua senyawa logam
bersifat ionic dan mudah larut dalam air
-
Mudah melepas electron
Reaksi – reaksi
logam alkali
-
Reaksi dengan air à membentuk basa nitrogen
2L(s) + 2H2O à 2LOH(aq) + H2(g)
-
Reksi dengan hydrogen à membentuk hidrida
2L(s) +2H2(g) à 2LH(s)
-
Reaksi dengan oksigen à membentuk oksida basa (apabila dg air membentuk basa)
4L(s) + O2(g) à 2L2O(s)
-
Reaksi dengan halogen à membentuk garam halide
2L(s) + X2 à 2LX(s)
-
Reaksi dengan asam oksidator (
logam alkali + asam oksidator à garam + gas )
H2SO4 pekat à gas SO2
HNO3 pekat à gas
NO2
HNO3 encer à gas
NO
-
Reaksi dengan asam non
oksidator ( logam alkali + as.non oksidator à garam
+ gas H2 )
Semua asam kecuali asam oksidator
-
alkali tanah bereaksi dengan
air membentuk basa kuat + gas halogen
-
alkali tanah dengan udara akan
bereaksi terhadap O2 membentuk oksida basa dengan N2 membentuk
senyawa nitride
-
alkali tanah bereaksi dengan
halogen membentuk garam halida
-
alkali tanah bereaksi dengan
asam oksidator membentuk garam + gas + air
-
alkali tanah bereaksi dengan
asam nonoksidator membentuk garam + H2
Logam Alkali
Tanah merupakan gol.II A yaitu Berilium, Magnesium,
Calsium, Stronsium, Barium. Sifat fisik alkali tanah :
|
sifat
|
Be
|
Mg
|
Ca
|
Sr
|
Ba
|
|
Nomor
atom
|
4
|
12
|
20
|
38
|
56
|
|
Konfigurasi
elektron
|
1s2 2s2
|
[Ne] 3s2
|
[Ar] 4s2
|
[Kr] 5s2
|
[Xe] 6s2
|
|
Jari
– jari atom ,A
|
1,11
|
1,60
|
1,97
|
2,15
|
2,17
|
|
Rapatan
, g/cm3
|
1,85
|
1,74
|
1,54
|
2,6
|
3,51
|
|
Titik
cair 0 C
|
1278
|
649
|
839
|
769
|
725
|
|
Titik
didih 0 C
|
2970
|
1090
|
1484
|
1385
|
1640
|
|
Rapatan
, g/cm3
|
0,52
|
0,97
|
0,86
|
1,53
|
1,88
|
|
Energy
pengionan (pertama) Kj/mol
|
899
|
738
|
590
|
590
|
503
|
|
Energy
pengionan (kedua) Kj/mol
|
1757
|
1451
|
1145
|
1064
|
965
|
|
Energy
pengionan (ketiga) Kj/mol
|
14848
|
7733
|
4912
|
4210
|
3430
|
|
Keelektronegatifan
|
1,5
|
1,2
|
1,0
|
1,0
|
0,9
|
|
Warna
nyala
|
putih
|
putih
|
merah
|
Merah tua
|
Hijau-
|
|
Potensial reduksi
standar , volt
|
-1,70
|
-2,38
|
-2,76
|
-2,89
|
-2,90
|
Sifat – sifat
kimia :
-
karena logam maka
elektropositif , mudah melepas 2elektron membentuk 2 ion positif
-
reaksi – reaksi :
1.
alkali tanah dengan air à membentuk basa kuat + gas hydrogen
Kecuali : Mg bereaksi lambat dg air ,
Be tidak bereaksi dengan air
2.
alkali tanah dengan udara à membentuk oksida basa dan dg N2 membentuk senyawa
nitride
3.
alkali tanah dengan halogen à membentuk garam halida
4.
alkali tanah dengan asam à membentuk garam + gas hidrogen
terdapatnya
alkali tanah di alam :
karena reaktif di alam tidak terdapat bebas tetapi
terdapat dalam bentuk senyawa dengan biloks +2
kegunaan alkali
tanah :
senyawa : untuk antasida, obat
pencanar usus, penawar racun , pupuk tanaman , zat tambahan makanan ternak,
bahan cat, campuran asbes, penyalut pipa-pipa panas, penyambung tulang, dll.
Unsure : logam Mg : konstruksi
pesawat , kilat lampu fotografi , mncegah korosi , reduktor . Logam Be :
kerangka rudal dan pesawat ruang angkasa, jendela tabung sinar-X, moderator
neutron, peralatan obeng, kunci pass .
VI.
ALAT DAN BAHAN
Alat : cawan porselin, korek api,
pipet tetes, spatula
Bahan : spritus , Kristal NaCl , KCl,
CaCl2 , BaCl2, SrCl2
VII.
CARA KERJA
1.
Siapkan cawan porselin yang
bersih dan kering, kemudian masukan kedalamnya 10 tetes spritus
2.
Bakarlah spritus tersebut,
amati dan catat warna nyala spritus yang di bakar
3.
Masukkan 10 tetes spritus dalam
cawan porselin dan bakarlah, sambil tambahkan 1 spatula Kristal NaCl , amati
dan catat warna nyalanya
4.
Bersihkan cawan porselin,
ulangi percobaan no.3 dengan menggunakan Kristal KCl, CaCl2 , BaCl2,
SrCl2 berturut-turut. Amati warna nyala dan catat !
VIII.
LEMBAR PENGAMATAN
|
no
|
senyawa
|
namanya
|
Ion pembentuk
|
Warna nyala
|
logam
|
|
1
|
CH3OH
|
Spritus
|
-
|
Biru
|
-
|
|
2
|
NaCl
|
Natrium
klorida
|
Na 2+ + 2 Cl-
|
Kuning
|
Na
|
|
3
|
KCl
|
Kalium
klorida
|
K + + Cl -
|
Ungu
|
K
|
|
4
|
CaCl2
|
Kals
ium klorida
|
Ca 2+ + 2Cl-
|
Merah tela
|
Ca
|
|
5
|
BaCl2
|
Barium
klorida
|
Ba 2+ + 2Cl-
|
Hijau
|
Ba
|
|
6
|
SrCl2
|
Stronsium
klorida
|
Sr 2++ 2Cl-
|
Merah tua
|
Sr
|
IX.
PERTANYAAN DAN JAWABAN
1.
Warna nyala spritus yang
dibakar adalah biru
2.
Berdasarkan percobaan
identifikasi logam dengan warna nyala maka untuk logam :
Na warnanya kuning
, Ca warnanya merah tela , Sr warnanya merah tua
K warnanya ungu , Ba warnanya hijau
3.
Tulis konfigurasi elaektron 11Na
, 19K , 20Ca , 56Ba , 38Sr , dan
dalam SPU terletak pada gol / periode berapa ?
11Na = [Ne] 3s1 = Gol IA periode 3
19K = [Ar] 4s1 = Gol IA periode
4
20Ca = [Ar] 4s2 = Gol IIA periode 4
56Ba = [Xe] 6s2= Gol IIA periode 6
38Sr = [Kr] 5s2 = Gol IIA periode
5
4.
Amati dan catatlah apa yang
terjadi jika pita Mg di bakar diudara?tulis persamaan reaksinya !
Mg(s) + O(g) à MgO(s) + H2O(l) à Mg (OH)2 (aq)
Mg(s) + N2(g) à MgN2(s) + H2O(l) à Mg
(OH)2 (aq) + NH3
5.
Jika hasil pembakaran di tetesi
dengan 5 tetes air,kemudian ditambah 3 tetes indicator PP. amati apa yang
terjadi, tulis persamaan reaksinya !
Mg(s) + O(g)
à MgO(s) + H2O(l) + pp+ KLM / KLB Mg (OH)2 (aq)
+ KLM/KLB
= biru , +PP = merah
Mg(s) + N2(g)
à MgN2(s) + H2O(l) + pp+ KLM / KLB Mg (OH)2 (aq) + NH3
+ KLM/KLB = biru , +PP =
merah
6.
Berapa jumlah orbital
penuh,setengah penuh dan orbital kosong dar unsure 11Na, 25Mn,
29Cu , 38Sr ? (jawaban di hal. selanjutnya)
X.
KESIMPULAN
-
Unsur yang tereksitasi, karena
pemanasan atau sebab yang lainnya memancarkan radiasi elektromagnetik yang
disebut spectrum emisi.
-
Spectrum emisi teramati sebagai pancaran
cahaya dengan warna tertentu, yang sebenarnya spectrum tersebut terdiri dari
beberapa garis warna yang khas bagi setiap unsure.
-
Karena keunikanya , spectrum
emisi dapat digunakan untuk mengenali suatu unsure
Tidak ada komentar:
Posting Komentar